Sang Musafir Cinta
Setiap aku melangkah....
aku menyadari betapa telah jauhnya diriku pergi....
pergi dari rasa keputus asaan dan luka.....
Hari-hari yang ku lalui serasa begitu beratnya....
Aku hanya ingin sedikit tersenyum dari rasa dan asa ku....
Dimana aku berdiri berharap bisa melepaskan segalanya....
Dimana aku tak mengenal kembali apa artinya cinta....
telah begitu jauhnya aku melangkah....
Tanpa ku sadari aku kembali bertemu dengan cinta dimasa depanku....
Namun kegagalan dimasa lalu membuatku takut...
Takut untuk kembali mengenal Apa arti Cinta...
Aku merasa lelah untuk memikirkan...
Bagaimana rasa yang tak akan pernah mampu untuk kukendalikan....
Terkadang logika ku menahan dari rasa yang ada....
Logika melarangku untuk memikirkan dirimu....
Namun hatiku selalu bergerak dengan sendirinya....
disaat dirimu sakit maka diriku pun merasakannnya....
Disaat dirimu sedih maka ia pun merasakannya....
Disaat dirimu membutuhkan tongaktkan untuk bediri....
maka hati ini selalu bergerak dengan sendirinya untuk menjadi tongkat penyemangatmu...
tak sedikitpun hati ini akan membiarkan dirimu...
tersiksa, merasa sakit, sedih dan kecewa ataupun membiarkan dirimu sendiri disaat dalam kesulitan...
Percayalah hati ini akan selalu berdiri di sampingmu bukan dibelakangmu....
Ketika engkau menangis maka ia akan selalu mengusapkan air matamu....
dan dia akan selalu menjadi penggembira dari rasa gundamu...
Jika berbicara tentang cinta maka tak akan pernah habisnya...
Bagaimana dengan cinta aku menjadi lebih dewasa.....
Lebih tenang untuk membuat sesuatu keputusan...
keputusan yang pada akhirnya menyakitkan...
Cinta dimasa laluku telah mengajarkanku...
Bagaimana rasanya kecewa dan kegagalan...
Rasanya berkorban dan berjuang atas nama cinta...
Bersabar atas penantian cinta....
Dan Rasa kehilangan karena memilih atas nama satu cinta....
Masa laluku mengajarkanku bagaimana rasa sakit yang menyayat hati dan kalbu...
Namun dengan rasa itu membuatku lebih kuat....
Aku melangkah terlalu jauh...
Hingga pada suatu titik dimana tanpa ku sadari....
aku telah melakukan kesalahan disebabkan menantikan satu cinta...
yang pada akhirnya tanpa ku sadari mereka yang menantikan cintaku...
Satu per satu pergi dari kehidupanku...
pergi dari akan rasa keterputus asaan...
Yang pada akhirnya aku kehilangan semuanya dan kehilangan cintaku....
bahkan mimpi dan impianku semuanya pergi jauh...
jauh sekali sehingga aku merasakan diambang keterputus asaan...
aku menyadari betapa telah jauhnya diriku pergi....
pergi dari rasa keputus asaan dan luka.....
Hari-hari yang ku lalui serasa begitu beratnya....
Aku hanya ingin sedikit tersenyum dari rasa dan asa ku....
Dimana aku berdiri berharap bisa melepaskan segalanya....
Dimana aku tak mengenal kembali apa artinya cinta....
telah begitu jauhnya aku melangkah....
Tanpa ku sadari aku kembali bertemu dengan cinta dimasa depanku....
Namun kegagalan dimasa lalu membuatku takut...
Takut untuk kembali mengenal Apa arti Cinta...
Aku merasa lelah untuk memikirkan...
Bagaimana rasa yang tak akan pernah mampu untuk kukendalikan....
Terkadang logika ku menahan dari rasa yang ada....
Logika melarangku untuk memikirkan dirimu....
Namun hatiku selalu bergerak dengan sendirinya....
disaat dirimu sakit maka diriku pun merasakannnya....
Disaat dirimu sedih maka ia pun merasakannya....
Disaat dirimu membutuhkan tongaktkan untuk bediri....
maka hati ini selalu bergerak dengan sendirinya untuk menjadi tongkat penyemangatmu...
tak sedikitpun hati ini akan membiarkan dirimu...
tersiksa, merasa sakit, sedih dan kecewa ataupun membiarkan dirimu sendiri disaat dalam kesulitan...
Percayalah hati ini akan selalu berdiri di sampingmu bukan dibelakangmu....
Ketika engkau menangis maka ia akan selalu mengusapkan air matamu....
dan dia akan selalu menjadi penggembira dari rasa gundamu...
Jika berbicara tentang cinta maka tak akan pernah habisnya...
Bagaimana dengan cinta aku menjadi lebih dewasa.....
Lebih tenang untuk membuat sesuatu keputusan...
keputusan yang pada akhirnya menyakitkan...
Cinta dimasa laluku telah mengajarkanku...
Bagaimana rasanya kecewa dan kegagalan...
Rasanya berkorban dan berjuang atas nama cinta...
Bersabar atas penantian cinta....
Dan Rasa kehilangan karena memilih atas nama satu cinta....
Masa laluku mengajarkanku bagaimana rasa sakit yang menyayat hati dan kalbu...
Namun dengan rasa itu membuatku lebih kuat....
Aku melangkah terlalu jauh...
Hingga pada suatu titik dimana tanpa ku sadari....
aku telah melakukan kesalahan disebabkan menantikan satu cinta...
yang pada akhirnya tanpa ku sadari mereka yang menantikan cintaku...
Satu per satu pergi dari kehidupanku...
pergi dari akan rasa keterputus asaan...
Yang pada akhirnya aku kehilangan semuanya dan kehilangan cintaku....
bahkan mimpi dan impianku semuanya pergi jauh...
jauh sekali sehingga aku merasakan diambang keterputus asaan...
Bertahun-tahun aku pergi menjauh dari masa lalu....
Berharap dimasa depan menemukan impian cinta yang lebih membuatku bahagia....
dan kini untuk kedua kalinya ku kembali dalam roda cinta....
Dimana dia akan mengajarkan untuk mengerti hakikat cinta...
Berharap dimasa depan menemukan impian cinta yang lebih membuatku bahagia....
dan kini untuk kedua kalinya ku kembali dalam roda cinta....
Dimana dia akan mengajarkan untuk mengerti hakikat cinta...
maafkanlah diriku duhai cinta....
Jika saat ini ku tak begitu besar memperjuangkan rasaku padamu....
Karena aku telah merasa lelah dengan semuanya....
keadaanlah yang memaksaku...
Saat ini aku tak akan memilih siapapun....
Dirimu sebagai cinta yang ku perjuangankan...
Atau Dia sebagai cinta yang selama ini menantikan diriku....
Masalah laluku membuatku sadar bahwa yang saat ini harus kuperjuangkan bukanlah cinta..
tetapi mimpi dan impianku....
untuk itu aku memilih pergi menjauh. Karena...
Aku percaya suatu saat cinta itu sendirilah yang akan datang padaku...
dan dia akan mengatakan...
Duhai musafir cinta....
Maafkan diriku baru bisa hadir dalam kehidupanmu...
Maafkan diriku yang tak ada daya selama ini, yang hanya bisa menantikan dirimu....
Sehingga memaksamu melalui rasa luka dan duka hanya demi bertemu denganku...
Dan kini disaat engkau telah merasa lelah mencariku....
Aku memaksakan diri sedikit melangkah menjemputmu di gerbang ambang keterputus asaan....
Duhai Musafir Cinta....
Terima kasih telah melalui semuanya....
Aku percaya, kini cintamu bukanlah cinta biasa....
Aku percaya cinta yang engkau miliki adalah cinta yang penuh dengan ketulusan dan kemulyaan...
Aku ingin mencintaimu....
Genggamlah tangan ini.....
dan bawalah diriku bersamamu untuk menjalani hari-hari hanya bersamamu....
aku akan mencintaimu....
sebagaimana perjuanganmu setia dengan cintamu untuk menemukanku....
percayalah ketulusan cintaku akan sama seperti tulusnya cintamu....
aku akan mempelajari rasa perjuangan dan pengorbanan yang engkau rasakan selama mencari diriku....
Aku tak akan pernah pergi jauh dari dirimu...
agar engkau mudah menemukanku....
dan pada saat kata-kata itu datang....
Aku pasti akan menggenggam tangannya dan tidak akan melepaskan genggamanku...
dan aku akan memiliki hanya satu cinta dalam kehidupanku...
Hingga pada akhirnya nyawa ini berpisah dari ragaku...
dan kembali kepada sang pemilik cinta yang haqiqi....
30 agustus 2016
Ahmad_KFB
Duhai Cinta....
suatu saat sang musafir cinta akan hadir didalam kehidupanmu....
jika engkau hanya mengenalnya sekilas mata.... maka baginya di matamu seperti sosok pujangga cinta yang tak memiliki rasa, asa dan kesetiaan karena....
Dia akan hadir seperti sosok yang banyak memiliki cinta dan pengumbar cinta tetapi pada hakikatnya dia akan hanya setia dengan satu cinta.....
Dia akan hadir seperti sosok pujangga cinta dengan memiliki banyak cerita cinta bersama cinta yang lain, tetapi pada hakikatnya dalam perjalanan hidupnya hanya memiliki satu atau bahkan tidak sama sekali cerita cinta dengan cinta yang lain didalam kehidupannya.
Dia akan tampak seperti pengumbar cinta padahal cinta yang di umbarnya hanyalah satu cinta karena ia tak mampu menahan luapan cinta yang dimilikinya.
Dia akan hadir seperti sosok orang yang pemuja cinta akan tetapi dia hanya ingin memulyakan cinta yang di milikinya....
suatu saat sang musafir cinta akan hadir didalam kehidupanmu....
jika engkau hanya mengenalnya sekilas mata.... maka baginya di matamu seperti sosok pujangga cinta yang tak memiliki rasa, asa dan kesetiaan karena....
Dia akan hadir seperti sosok yang banyak memiliki cinta dan pengumbar cinta tetapi pada hakikatnya dia akan hanya setia dengan satu cinta.....
Dia akan hadir seperti sosok pujangga cinta dengan memiliki banyak cerita cinta bersama cinta yang lain, tetapi pada hakikatnya dalam perjalanan hidupnya hanya memiliki satu atau bahkan tidak sama sekali cerita cinta dengan cinta yang lain didalam kehidupannya.
Dia akan tampak seperti pengumbar cinta padahal cinta yang di umbarnya hanyalah satu cinta karena ia tak mampu menahan luapan cinta yang dimilikinya.
Dia akan hadir seperti sosok orang yang pemuja cinta akan tetapi dia hanya ingin memulyakan cinta yang di milikinya....
Kenalilah sang musafir cinta lebih dekat, bagaikan engkau berdiri sejengkal dari hadapannya dan perhatikanlah setiap ucapan dan langkahnya maka engkau akan mengerti bagaimana ia begitu mulya dihadapan Tuhan dengan Cintanya.
dan engkau pun akan mulya dengan rasa cinta yang dimilikinya.....
itulah sang musafir cinta mencinta tanpa ingin mengenal rasa pamrih atau pun untuk dikenal banyak oleh sang pujangga cinta.
tindakannya dilakukan dengan diamnya tanpa orang lain tahu atau pun orang yang di cintainya mengetahui akan tindakan dan besarnya pengorbanan yang di milikinya...
ia akan tetap tersenyum walaupun terluka karena cinta yang dimilikinya...
ia akan tetap berpegang teguh dan setia dengan cintanya walaupun badai akan menerpa dirinya....
inilah kedahsyatan sang musafir cinta....
tetap peganglah ia karena engkau akan sulit menemukan cinta sepertinya ketika ia telah pergi menjauh...
dan engkau pun akan mulya dengan rasa cinta yang dimilikinya.....
itulah sang musafir cinta mencinta tanpa ingin mengenal rasa pamrih atau pun untuk dikenal banyak oleh sang pujangga cinta.
tindakannya dilakukan dengan diamnya tanpa orang lain tahu atau pun orang yang di cintainya mengetahui akan tindakan dan besarnya pengorbanan yang di milikinya...
ia akan tetap tersenyum walaupun terluka karena cinta yang dimilikinya...
ia akan tetap berpegang teguh dan setia dengan cintanya walaupun badai akan menerpa dirinya....
inilah kedahsyatan sang musafir cinta....
tetap peganglah ia karena engkau akan sulit menemukan cinta sepertinya ketika ia telah pergi menjauh...
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul Sang Musafir Cinta. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://iklaniklanmassal.blogspot.com/2016/11/sang-musafir-cinta.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Komunitas volley ball - Kamis, 10 November 2016